Berikut 8 Dampak Negatif Bagi Gangguan Tidur bagi Anak Remaja – Tidur merupakan saat bagi tubuh untuk beristirahat. Sayangnya, masalah tidur sering kali menyerang dan mengakibatkan kualitas tidur jadi menurun. Bukan cuma lansia, masalah tidur juga dapat terjadi pada anak remaja. Apa penyebab masalah tidur yang paling sering terjadi pada remaja? Simak ulasannya tersebut ini.
Gangguan tidur merupakan keadaan yang biasa terjadi pada anak-anak maupun remaja. Namun, sering kali keadaan ini tidak terdeteksi gara-gara orangtua dapat saja berpikir anak mengalami susah tidur biasa.
Tak cuma faktor berasal dari luar, pengeluaran sgp sebagian keadaan berasal dari didalam diri juga dapat mengakibatkan saat tidur berkurang.
Menurut Cleveland Clinic, hampir 30% masalah tidur terjadi pada anak dan juga remaja. Berikut ini adalah sebagian penyebab masalah tidur pada remaja yang lazim terjadi.
1. Lingkungan yang tidak cukup nyaman
Perlu diketahui bahwa pada dasarnya tidur butuh kenyamanan. Jika tidak, anak dapat saja susah tidur sampai mengalami masalah tidur.
Tidak cuma itu, kamar yang sangat panas, dingin, terang, atau berisik juga dapat jadi salah satu penyebabnya.
2. Kondisi tubuh tidak fit
Melansir Kids Health, dikala anak tengah sakit, layaknya pilek, flu, atau batuk, gejalanya dapat memburuk dikala malam.
Hal ini dapat mengakibatkan anak remaja Anda susah untuk tidur dan kelanjutannya terbangun pada malam hari.
3. Masalah emosional
Remaja sering mengalami tekanan berasal dari sekolah, rekan sebaya, sampai orangtua. Hal ini tidak jarang mengakibatkan anak mengalami stres.
Stres yang berkesinambungan dapat mengakibatkan masalah tidur pada remaja, juga insomnia.
Baca Juga : Berikut 8 Cara Alami Mengatasi Hidung Mampet Sebelah
4. Masalah kesehatan mental
Gangguan kesehatan mental, layaknya depresi dan kecemasan, dapat jadi tantangan pada kualitas tidur remaja maupun orang dewasa.
Kurang tidur juga dapat mengakibatkan kondisi-kondisi ini, sehingga menciptakan pertalian dua arah yang dapat memperburuk kualitas tidur dan kesehatan emosional.
5. Pengaruh gadget
Penyebab masalah tidur pada anak remaja yang lainnya adalah efek gadget. Penggunaan gadget atau laptop sebelum akan tidur dapat mengganggu ritme tidur.
Hal ini gara-gara sinar biru berasal dari layar elektronik tersebut dapat mengganggu memproses hormon tidur dan mempersulit seseorang untuk tidur.
6. Perubahan type hidup
Perubahan didalam kebiasaan sehari-hari, layaknya pergantian jadwal Mahjong tidur atau kebiasaan makan, dapat pengaruhi pola tidur remaja.
Hal ini dapat jadi salah satu faktor masalah tidur, layaknya insomnia pada remaja.
7. Gangguan perkembangan saraf
Bukan cuma masalah emosional dan mental, masalah perkembangan saraf juga dapat jadi penyebab masalah tidur pada remaja.
Menurut Journal of Pediatrics Neurosciences, masalah perkembangan saraf, layaknya attention-deficit hyperactivity disorder (ADHD) dan masalah spektrum autisme, dapat mempersulit remaja untuk tidur nyenyak di malam hari.
8. Obat-obatan
Penggunaan obat-obatan, layaknya obat pseudoephedrine yang digunakan untuk menanggulangi gejala pilek dan alergi, dapat mengakibatkan insomnia atau masalah tidur pada remaja.
Tidak cuma itu, anak remaja yang mempunyai asma dan gunakan inhaler asma, layaknya beta agonist, dapat mengakibatkan efek samping berbentuk susah tidur.